• History Of Bandung

    he word “Bandung” is derived from the weir or dam because terbendungnya Citarum river by the lava of Mount Tangkuban Perahu ago, forming the lake...

  • Sport

    The city of Bandung and its surrounding communities is a fanatical Persib Bandung fans...

  • Tourism and Culture

    Since the opening of the Toll Road Cipularang, the city of Bandung has become the main purpose of enjoying the holiday weekend, ...

  • Government

    In local government administration, led by the mayor of the city of Bandung. Since 2008, the population of these cities directly elect mayors and their representatives...

  • Bandung City

    Bandung City is the largest metropolitan city in West Java at once became the capital of the province. The city is located 140 km southeast of Jakarta...

Zulikifli Kecewa Diusir Wasit di Laga Awal Persib

Zulikifli Kecewa Diusir Wasit di Laga Awal Persib


 Bek Persib Bandung Zulkifli Syukur mengaku sangat kecewa setelah mendapat kartu merah pada debut perdananya melawan Semen Padang yang berakhir 1-1 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu (15/10/2011).

Zulkifli diusir wasit Restu Selamet dengan kartu merah setelah menyikut wajah pemain tengah Semen Padang Esteban Vizcara saat berusaha mempertahankan bola pada menit 56.

"Kartu kuning pertama tidak pantas saya terima karena saya berhasil merebut bola, dan kartu merah juga seharusnya saya yang dilanggar karena pemain Semen Padang (Esteban) terus mendorong saya hingga tiga kali," kata Zulkifli di Stadion Si Jalak Harupat usai laga.

Menurut dia, kualitas wasit Retu Selamet asal Surabaya tidak pantas memimpin pertandingan sekelas laga awal. Pasalnya, banyak keputusannya yang tidak tepat dan merugikan salah satu tim meskipun tidak berat sebelah.

"Saya kecewa, karena saya baru main di Persib, ini awal yang buruk buat saya. Kejadian ini akan saya jadikan pelajaran, dan semangat buat ke depan agar lebih baik lagi. Ke depan saya yakin akan ada perubahan ke arah yang lebih baik," pungkasnya. [gin]

Lima Pemain Persib Ikuti TC Tim Nasional Indonesia

Nasuha persib bandung
Lima pemain Persib Bandung dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta. Latihan ini merupakan persiapan tim nasional Indonesia menghadapi laga ujicoba melawan Arab Saudi, 7 Oktober 2011 di Kuala Lumpur dan melawan Qatar dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 yang digelar 11 Oktober 2011 di Jakarta. Mereka sudah harus bergabung di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 2011.
Pelatih Indonesia Wim Rijsbergen mecoret tiga pemain pemainnya seperti Okto Maniani, Eka Ramdani, Arif Suyono, Gunawan Dwi Cahyo, Ian Luis Kabes, dan Ambrizal. mereka digantikan oleh Syamsul Arif, Zulham Zamrun, Purwaka Yudhi, dan Yongki Aribowo.
Di Grup E kualifikasi Piala Duni 2014, Indonesia menduduki posisi juru kunci karena mencatat dua kali kekalahan beruntun. Dalam laga pertama, Indonesia dikalahkan tuan rumah Iran 3-0. Dalam laga kedua, kembali Indonesia takluk dari tamunya, Bahrain dengan skor 0-2.
Inilah daftar pemain Indonesia yang akan melakukan pemusatan latihan menurut Kompas.com:
Penjaga Gawang: Markus Harison Rihihina, Feri Rotin Sulu, I Made Wirawan
Belakang: Mohammad Nasuha, Zulkifli Syukur, Beny Wahyudi, Muhamad Roby, Hamka Hamzah, Richardo Salampessy, Supardi, Purwaka, Yudi Pratomo, Wahyu Wijiastanto
Tengah: Tony Sucipto, Hariono, Firman Utina, Ahmad Bustomi, Muhammad Ridwan, Muhammad Ilham
Depan: Cristian Gonzales, Bambang Pamungkas, Yongky Ari Wibowo, Boas Theofilus Salossa, Irfan Haarys Bachdim, Zulham Malik Zamrun, Ferdinand Alfred Sinaga, Samsul Arif Munip

Dipanggil Timnas, Coach Soroti Recovery Pemain

Drago mamic Persib Bandung
Para pemain Persib yang terpanggil untuk mengikuti Training Center (TC) persiapan tim nasional Indonesia menghadapi Arab Saudi dan kualifikasi Piala Dunia 201, harus sudah berada di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 2011. Pelatih Persib Bandung belum mengetahui detil pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC tersebut. Coach Mamic belum mengetahui berapa banyak dan siapa saja yang akan terpanggil.
Saat ini, pemain Persib sedang dalam masa persiapan fisik untuk meningkatkan stamina. Seminggu ini, Mereka mulai diberi latihan yang menguras tenaga mereka. Program ini dikatakan coach tidak akan menjadi masalah bagi mereka. Di saat mereka dipanggil timnas, mereka akan masuk ke siklus persiapan pertandingan. Artinya pada saat pemanggilan, kondisi fisik mereka sudah siap untuk digunakan dalam pertandingan serius.
“Saya belum tahu siapa saja yg dipanggil dan berapa banyak, tapi saya yakin mereka siap. Mereka sudah melewati siklus persiapan fisik dan siap bertanding,” ujar Mamic, pasca latihan di lapangan Pusdikpom Cimahi, Rabu (27/9).
Indonesia akan bertanding di laga persahabatan dengan Arab Saudi pada tanggal 7 Oktober 2011. Yang menjadi masalah adalah ketika Indonesia akan menghadapi Qatar di Kualaifikasi Piala Dunia. Mereka akan bertanding pada tanggal 11 Oktober 2011, dimana kompetisi Liga Super Indonesia musim yang baru rencananya akan berlangsung 14 Oktober.
Mepetnya waktu bertanding timnas dan jadwal kompetisi sedikit memusingkan pelatih Drago Mamic. Pelatih mengatakan bahwa ini merupakan masalah besar bagi kondisi fisik pemain yang dipanggil.
“Ini merupakan masalah besar bagi mereka. Biasanya, para pemain mempunyai waktu minimal 72 jam untuk mengembalikan kondisi mereka,” ujar Mamic.

Persib Harus Siap Menghadapi Kompetisi Yang Panjang

Persib Bandung

Belum keluarnya jadwal resmi Liga Super Indonesia musim 2011/2012 sampai detik ini disikapi santai oleh pelatih Persib Bandung, Drago Mamic. Jika kompetisi dimulai menurut jadwal semula yaitu antara tanggal 8 sampai dengan 14 Oktober 2011, Drago sudah mempersiapkan program-program yang diperlukan. Jika mengalami kemunduran sampai November mendatang, pelatih Kroasia inipun tidak perlu bingung, karena seharusnya mempersiapkan sebuah tim untuk mengarungi kompetisi minimal selama 6 minggu.
“Minimal persiapan sebuah tim harusnya 6 minggu, tapi kita hanya punya 3 minggu. Saya harus memodifikasi jadwal dan metode latihan supaya Persib siap melakukan pertandingan pertama dan kita susun juga program untuk satu musim ke depan,” ujar coach Mamic, Senin (26/9).
Program latihan Persib Bandung masih mengkombinasikan latihan fisik dan teknik. Para pemain masih digenjot fisiknya supaya mempunyai stamina dan power yang cukup saat pertandingan.
“Saat ini latihan masih kombinasi fisik dan teknik. Latihan ini juga tujuannya untuk membuat pemain lebih baik dalam bermain karena power merupakan satu aspek penting,’ papar Mamic.
Mantan pelatih Myanmar ini menerapkan program latihannya secara bertahap. Program ini tidak dimaksudkan untuk menghadapi satu pertandingan saja, akan tetapi diterapkan sebagai persiapan Persib Bandung mengarungi kompetisi panjang yang rencananya akan diisi 24 klub.
“Semua di sini selalu berpendapat bahwa latihan dikaitkan dengan persiapan menghadapi pertandingan. Saya baru di sini, masih belajar, dan melatih step by step. Saya tidak bisa langsung lompat langsung ke program yang berat. Kita tidak bisa mengatakan kita melakukan latihan hanya untuk menghadapi dan memenangkan satu pertandingan pertama saja, tapi untuk kompetisi yang panjang,” kata coach Mamic.
Selain latihan, program istirahat juga merupakan hal yang penting. Coach berpendapat, istirahat selain memulihkan stamina pemain, juga bisa membuat pemain lebih santai menghadapi tekanan dan  meningkatkan konsentrasi saat bertanding.
“Kita akan menghadapi pertandingan-pertandingan berat di kompetisi sesungguhnya. Selain berlatih, satu yang tidak kalah pentingnya untuk pemain adalah beristirahat. Ini penting untuk melatih konsentrasi dan membuat pemain lebih rileks,” ujar Mamic

Persib Mungkin tak Akan Ikuti "Kampiun Cup 2011"

Persib Bandung kemungkinan besar tidak akan berpartisipasi dalam ajang "Kampiun Cup 2011". Turnamen yang digelar oleh Arema Indonesia pada 24 September-1 Oktober 2011 itu dirasakan terlalu mepet dengan waktu persiapan yang dilakukan Persib.

Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan, saat ini persiapan Persib baru berjalan beberapa hari. Selain itu, Persib juga masih berupaya melengkapi kebutuhan pemain dengan berbagai pendekatan. "Kita belum siap," ujar Umuh ketika dihubungi "PR", Minggu (18/9) petang.

Menurut dia, saat ini pelatih lebih fokus untuk meramu tim agar lebih siap menghadapi kompetisi nanti.

Seperti diberitakan sebelumnya, Persib rencananya akan dilibatkan dalam turnamen tersebut bersama lima klub lainnya yaitu Arema, Semen Padang, Pelita Jaya, Persija Jakarta, dan Persela Lamongan.Sejatinya, ajang tersebut bisa menjadi ajang pemanasan sebelum kompetisi 2011-2012 berlangsung

Kepergian Eka, Tak Perlu Ditangisi

"RESMI: Selamat datang di Theater of Hell, Eka Ramdani". Begitulah tulisan yang muncul di status akun resmi Persisam Putra Samarinda di Facebook sekitar pukul 19.00 WIB. Kurang dari satu jam, situs kelompok suporter Persisam Putra, sudah melaporkan salah satu ikon Persib itu resmi bergabung dengan klub tersebut. Tentu saja disertai foto-foto Eka dan Muhammad Roby bersama para petinggi klub.

"Persisam Putra Samarinda telah resmi menggaet salah satu gelandang terbaik di Indonesia, Eka Ramdani. Kedatangan pemain yang akrab di sapa Ebol tersebut dipamerkan langsung Direksi PT Putra Samarinda Indonesia," demikian tulis pusamania.org, Senin (19/9) malam.

Kendati tanda-tandanya sudah tercium sejak ketidakhadiran Eka pada acara perkenalan tim di kantor klub Persib, Jln. Sulanjana Bandung, pertengahan pekan lalu, kepergian Eka ke Persisam Putra cukup mengagetkan semua kalangan. Sebab ketika spekulasi bakal hengkangnya Eka mencuat, manajemen klub Persib melalui Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), H. Zainuri Hasyim dan Manajer Persib H. Umuh Muchtar sudah memberikan garansi pemain berusia 27 tahun ini bakal tetap berkostum Persib pada musim 2011/ 2012.

Kekagetan publik terhadap kepergian Eka terlihat jelas dari ribuan komentar di akun jejaring sosial. Ada yang pro dan ada juga yang bisa memahami keputusan Eka. Dalam statusnya, mantan pemain Persib yang kini berkostum Sriwijaya FC, Nova Arianto juga mengaku cukup kaget dengan kabar tersebut.

Ikon Persib

Wajar jika publik terkejut dengan kabar kepergian Eka. Sebab dalam enam musim terakhir, tepatnya setelah kembali dari Persijatim Solo FC pada LI XI/2005, Eka menjadi tokoh sentral di lini pertahanan tim kebanggaan bobotoh tersebut. Meski pemain baru datang silih berganti, peran Eka tetap tak tergantikan.

Soal kepergiannya ke Persisam Putra, Eka belum mengeluarkan pernyataan. Begitu juga dengan manajemen klub. Manajer Persib, H. Umuh Muchtar berjanji baru akan memberikan komentar setelah semuanya jelas.

Seperti di situs jejaring sosial, banyak bobotoh kecewa dengan kepergian Eka, bahkan tidak sedikit yang mencaci maki. Tapi tanpa Eka, Persib harus tetap bertarung. Artinya, kepergian Eka tak perlu ditangisi. (endan suhendra/"GM")

Rp 11 Miliar untuk Kontrak Pemain Persib

Persib Bandung resmi mengikat kontrak 24 pemain untuk musim depan, Rabu (21/9). Jumlah pemain 
kemungkinan besar akan bertambah karena masih menunggu kedatangan bek kanan Zulkifli Syukur serta akan dimanfaatkannya satu kuota pemain asing asal Asia.

Bujet untuk mengontrak pemain ini diperkirakan tak jauh beda dengan musim sebelumnya. Musim lalu anggaran untuk kontrak pemain sekitar Rp 13,5 miliar.

"Sekitar Rp 11 miliar. Di atas Rp 10 miliar," ujar Komisaris Utama PT PBB Zainuri Hasyim, seusai penandatanganan kontrak pemain Persib musim 2011-2012 di Kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) di Jalan Sulanjana, kemarin sore.

Umuh menuturkan, sebelum penandatanganan kontrak, para pemain mendengarkan aturan-aturan yang ada di dalam kontrak. "Dan pemain setuju. Tidak ada masalah," tutur Umuh. Ia menambahkan, para pemain dikontrak selama satu tahun.

Selain membahas soal hak dan kewajiban pemain, pemain juga diberi kesempatan untuk bertanya kepada manajemen. "Seperti bagaimana jika ada cedera saat bertugas. Itu kami jamin. Lalu ada juga yang nanya soal sepatu. Bahkan ada yang minta seprei di mes diganti," katanya.

Komisaris PT PBB Kuswara S Taryono menambahkan, dalam kontrak juga dijelaskan mengenai larangan-larangan, peraturan dan tata tertib bagi pemain. "Kami kan ingin profesional," ucapnya.

Menurutnya mereka juga menjelaskan tentang berbagai hal. "Ada soal kesehatan dan juga kedisiplinan. Perjanjian ini betul-betul antara dua pihak," tutur Kuswara.